Skip to content
Dewacloud Blog
Search
Close this search box.

Cara Melakukan Import Environment di Dewacloud

Environment Import

Fitur environment import memungkinkan kamu mengeksekusi file dengan format .json, .jps, .yml, .yaml, atau .cs pada platform untuk menginstall dan konfigurasi project secara otomatis sesuai dengan settingan yang sudah dilakukan sebelumnya.

Dewacloud

Dewacloud adalah layanan berbasis PaaS (Platform as a Service) dimana kamu dapat membuat, mengelola dan mendesain topologi dengan one-click, selain easy-to-use, tampilannya pun sudah user-friendly, sehingga dapat dengan mudah dipahami oleh user.

Pada artikel ini, kami akan membahas mengenai cara melakukan import environment di Dewacloud.

Cara Melakukan Import Environment di Dewacloud

Step 1: Login ke Dewacloud Dashboard

Login terlebih dahulu ke Dewacloud Dashboard dengan email dan password yang valid.

login dewacloud - cara melakukan import environment

Step 2: Menu Import

Klik pada menu Import di Dewacloud Dashboard. Terdapat 3 pilihan import, yaitu local file, URL dan JPS, kalau kamu sudah melakukan export environment sebelumnya, maka kamu bisa pilih Local File, kemudian browser file dan pilih file .json yang sudah kamu download sebelumnya.

menu import - cara melakukan import environment

Step 3: Import Environment

import environment - cara melakukan import environment

Kamu akan diminta menentukan Nama Environment, Display Name dan Region. Jika sudah ditentukan, klik Import.

klik import - cara melakukan import environment

Kemudian import environment akan diproses secara otomatis, kamu perlu menunggu sampai prosesnya selesai.

import selesai - cara melakukan import environment

Informasi di atas menandakan bahwa proses import telah berhasill. Public IP atau IPv4 juga akan otomatis ter-attach ke node yang memang sebelumnya memiliki public IP atau IPv4.

public ip - cara melakukan import environment

Untuk informasi login nya juga kamu bisa cek pada email yang kamu gunakan.

Kamu bisa cek langsung pada dashboard dan seharusnya akan muncul environment baru dengan nama yang sudah kamu tentukan sebelumnya.

Dapat terlihat, topology yang digunakan sudah sesuai dengan yang sebelumnya. Namun, karena hanya bisa ceklis Topology Settings saja, maka file & konfigurasi perlu configure ulang.

Kesimpulan

Jika kamu mengikuti artikel ini dari awal sampai akhir, artinya kamu sudah berhasil melakukan import environment di Dewacloud.

Demikian artikel ini, jangan sungkan untuk meninggalkan ide-ide topik yang ingin Anda baca di blog ini. Semoga artikel ini membantu, ya.

Picture of Dewacloud Team

Dewacloud Team

Dewacloud Specialist Team helps customers daily 24/7 and on their free time, they also create quality tutorial content for our precious customers.